Berikut ini adalah puisi berjudul “Tak Tahu Engkau di Mana” yang dibuat oleh
Andrea Hirata.
“Tak Tahu Engkau di Mana” (Karya
Andrea Hirata)
Tak tahu engkau di mana
Tapi, kulihat dirimu, di antara bayang pohon willow
Kudengar suaramu, dalam riak Sungai Darrow
Dan kucium dirimu, dalam angin yang berembus dari utara
Berikut ini adalah puisi berjudul "Musim Derep Musim Melajo" yang dibuat oleh M.J. "Musim Derep Musim Melajo" (Karya M.J.) Musim potong sudah datang, Apa kita dengar itu? Padi di sawah sudah matang; Kita orang rame pergi di situ. Pada suatu siang hari, Tranglah cahyanya matahari; Dengar di kanan, dan di kiri, Segala burung pada menyanyi....
Berikut ini adalah puisi berjudul "Perjalanan Maha Jauh" yang dibuat oleh Yudo Herbeno. "Perjalanan Maha Jauh" (Karya Yudo Herbeno) aku pernah menimba air di gurun pasir kudapat segumpal cahaya bulan aku pernah menjala ikan di samudera luas kudapat sebutir bintang jatuh aku pernah memetik bunga di semak liar kudapat sekoyak rindu yang berbisa wahai nasib...
Berikut ini adalah puisi berjudul "Malam Takbir Penuh Rindu" yang dibuat oleh Diyahifada. "Malam Takbir Penuh Rindu" (Karya Diyahifada) Gema takbir menemaniku mengalirkan air mata Jika pagi esok kau dapati mataku sembab, janganlah ditanya mengapa Aku hanya mengurangi sesak di dada, sebab aku sedang sedih akan banyak hal Aku malu Padahal Tuhan-ku telah limpahkan karunia...
Berikut ini adalah puisi berjudul "Insulinde Senja" yang dibuat oleh Refdinal Muzan. "Insulinde Senja" (Karya Refdinal Muzan) I Mana ruang kita hadir kala kaki di sini menjejak menghirup langit untuk kembali menjelma sepasang burung dalam sebuah kurun yang beruntun II seberkas nafas baru saja tersimak melengkapi teduh semayam riang Kaki-kaki kecil yang berlari kecemasanmu menghampiri...