Puisi Spada Karya W.S. Rendra

Berikut ini adalah puisi berjudul “Spada” yang dibuat oleh W.S. Rendra.

“Spada”
(Karya W.S. Rendra)

He, kakak yang berjalan ke timur itu
palingkan kepalamu bongkah batu
kerna dalam gelap yang menelanmu
aku bimbang apa kau lakiku!

Ada khianat dan angkuh antara kita
tertahan ku ngejar, bisaku cuma nyapa.
Spada! Hai! Teriak angin di dada: Spada!
Bila kau lelakiku yang serong, berpalinglah kiranya.

Related posts of "Puisi Spada Karya W.S. Rendra"

Puisi Setelah Kau Mengunci Pagar Karya Dedy Tri Riyadi

Berikut ini adalah puisi berjudul "Setelah Kau Mengunci Pagar" yang dibuat oleh Dedy Tri Riyadi. "Setelah Kau Mengunci Pagar" (Karya Dedy Tri Riyadi) Malam semakin marak senapan-senapan sepi saling menyalak. Dan dia - korban bulan bisu - baru berwarna biru, seperti habis ditasbihkan oleh sepotong lagu, merayu-rayu engkau. Menyaru aku. - 2012 -

Puisi Friendships Karya Anonim

Berikut ini adalah puisi berjudul "Friendships" yang dibuat oleh Anonim. "Friendships" (Karya Anonim) Friendships come and Friendships go Friendships come and Friendships go Like wave upon the sand Like day and night Like birds in flight Like snowflakes when they land But you and I are something else Our friendship’s here to stay Like weeds...

Puisi Kembali Karya Hamid Jabbar

Berikut ini adalah puisi berjudul "Kembali" yang dibuat oleh Hamid Jabbar. "Kembali" (Karya Hamid Jabbar) Surat buat Kekasih, dikirimkan setiap hari: dengan tangan gemetar Surat buat Kekasih, kembali ke tangan sendiri: alpa dan nanar! Surat, diri sendiri, alpa dan nanar: remuk dalam postcard Melayang dan melayang, luruh dan luruh: tak bisa lagi gemetar! - 1978...

Puisi Sapu Lidi Karya Beni Satryo

Berikut ini adalah puisi berjudul "Sapu Lidi" yang dibuat oleh Beni Satryo. "Sapu Lidi" (Karya Beni Satryo) Sapu lidi yang kesepian. Jauh dari cinta yang berdebu. Kolam kering tanpa ikan. O, aku tumpah kepadamu. Sumber: Indoprogress, 13 Juni 2015.