Puisi Seangkuh Apa Kau Menjulang Tak Lebih Seutas Bayang Karya Deknong Kemalawati

Berikut ini adalah puisi berjudul “Seangkuh Apa Kau Menjulang Tak Lebih Seutas Bayang” yang dibuat oleh Deknong Kemalawati.

“Seangkuh Apa Kau Menjulang Tak Lebih Seutas Bayang”
(Karya Deknong Kemalawati)

dengan rantai ia membiakkan kemarahan
tak ada pintu atau jendela
yang meluap hanya kolam
dan bola matanya seperti diserbu pasukan asap
memerah menjadi percik bara
sesuatu yang segera menyala

suara pelatuk di ujung kampung
wajah-wajah awan hitam bergulung-gulung
pasir yang membadaikan impian
mengurai ikatan rambut yang sangsai
diantaranya kuku serupa taring mencengkram
bahu-bahu kering terpatahkan

tiang cemara, sesuatu yang menjulang
sebagai penanda angin telah meranggas
warna abu-abu di pucuknya antara ada dan tiada
bergumamlah ia seolah laut membenamkan suara langit
terus, tumpahkan amarahmu
seangkuh apa kau menjulang tak lebih seutas bayang

– Banda Aceh, 23 Nov 2011 –

Related posts of "Puisi Seangkuh Apa Kau Menjulang Tak Lebih Seutas Bayang Karya Deknong Kemalawati"

Puisi Zona Pertemanan Karya Fiersa Besari

Berikut ini adalah puisi berjudul "Zona Pertemanan" yang dibuat oleh Fiersa Besari. "Zona Pertemanan" (Karya Fiersa Besari) Aku ingat pertama kali melihatmu. Kau masuk ke dalam hidupku tanpa permisi, berputar bagai gasing di dalam pikiranku. Entah kau milik siapa, hatiku keras kepala. Ceritakanlah tentang harimu. Berbincanglah sampai salah satu dari kita tertidur. Aku tidak akan...

Puisi Sapu Lidi Karya Beni Satryo

Berikut ini adalah puisi berjudul "Sapu Lidi" yang dibuat oleh Beni Satryo. "Sapu Lidi" (Karya Beni Satryo) Sapu lidi yang kesepian. Jauh dari cinta yang berdebu. Kolam kering tanpa ikan. O, aku tumpah kepadamu. Sumber: Indoprogress, 13 Juni 2015.

Puisi Senses Karya Saipul Tura

Berikut ini adalah puisi berjudul "Senses" yang dibuat oleh Saipul Tura. "Senses" (Karya Saipul Tura) Since our first meeting I can’t forget you Now, I’ll tell you Telling about my feeling Whenever I close my eyes Your face is always in my dream My mind can feel That I love you All of my heart...

Puisi Tahanan Karya W.S. Rendra

Berikut ini adalah puisi berjudul "Tahanan" yang dibuat oleh W.S. Rendra. "Tahanan" (Karya W.S. Rendra) Atas ranjang batu tubuhnya panjang bukit barisan tanpa bulan kabur dan liat dengan mata sepikan terali Di lorong-lorong jantung matanya para pemuda bertangan merah serdadu-serdadu Belanda rebah Di mulutnya menetes lewat mimpi darah di cawan tembikar dijelmakan satu senyum barat...