Puisi Ramadhan Tiba Karya Dr. FJ USM

Berikut ini adalah puisi berjudul “Ramadhan Tiba” yang dibuat oleh Dr. FJ USM.

“Ramadhan Tiba”
(Karya Dr. FJ USM)

Bila menjelang Ramadhan terdetik di hati ingin kukunci
segala nafsu

Bertasbih dan bertahmid hanya kepada yang Satu
Tiada yang aku mahu
selain redhomu

Namun mengenangkan pelbagai juadah di bazar
Ramadhan
dan keinginan untuk mencuba
setiap hidangan yang menghantu

Perlahan kunci itu aku buka
dan mangganya kubiarkan terbuka
Bukan berarti aku gila
untuk mencari juada berbuka
Sebaliknya agar aku masih bernafsu
untuk berpuasa

Merasai lapar dan dahaga
bersama mereka di zona perang
yang senantiasa berpuasa
dan tiada istilah berbuka

Tiada istilah Hari Raya
Yang ada hanya air mata
Bom dan mortir dihidangkan secara terbuka

Related posts of "Puisi Ramadhan Tiba Karya Dr. FJ USM"

Puisi Tidurlah Intan Karya W.S. Rendra

Berikut ini adalah puisi berjudul "Tidurlah Intan" yang dibuat oleh W.S. Rendra. "Tidurlah Intan" (Karya W.S. Rendra) Si gadis menyanyi "Tidurlah Intan" dan padanya ada yang ditimang di pangkuan. "Burung yang manis jangan tualang minumlah air rinduku sayang. Mata cerlang aduan rindu dan dendam mata air yang meminta diri tenggelam" Adapun yang tergolek di pangkuan...

Puisi Sepenggal Pelangi Karya Rayhandi

Berikut ini adalah puisi berjudul "Sepenggal Pelangi" yang dibuat oleh Rayhandi. "Sepenggal Pelangi" (Karya Rayhandi) Pada pelangi aku adalah sepenggal hitam Kau buang di sudut-sudut derita Rasa yang digerai rintik-rintik duka bersama cinta yang mati perlahan. Aku adalah seonggok objek yang tak kau pandang Di dalam matamu aku ialah deru yang menyerumu pada semu yang...

Puisi Sudah Kutebak Karya Sapardi Djoko Damono

Berikut ini adalah puisi berjudul "Sudah Kutebak" yang dibuat oleh Sapardi Djoko Damono. "Sudah Kutebak" (Karya Sapardi Djoko Damono) Sudah kutebak kedatanganmu. Seperti biasanya, kau berkias tentang sepasang ikan yang menyambar-nyambar umpan sedikit demi sedikit, menggosok-gosokkan tubuh di karang-karang, menyambar, berputar-putar membuat lingkaran, menyambar, mabok membentur batu-batuan. Kutebak si pengail masih terkantuk-kantuk di tepi sungai...

Puisi Kerentaan Waktu Karya Adimas Imannuel

Berikut ini adalah puisi berjudul "Kerentaan Waktu" yang dibuat oleh Adimas Imannuel. "Kerentaan Waktu" (Karya Adimas Imannuel) Dalam sakit dan sembuhku terselip bayang pucat wajah dan gemetar biru bibirmu, ia membawa kabut ingatan masuk dan luruh ke seluruh tubuh. Sebab cinta seperti serbuk obat yang hampir kadaluwarsa dan menggerus kesadaran kita hingga berlupa menghitung kini....