Puisi Peristiwa Pagi Tadi Karya Sapardi Djoko Damono

Berikut ini adalah puisi berjudul “Peristiwa Pagi Tadi” yang dibuat oleh Sapardi Djoko Damono.

“Peristiwa Pagi Tadi”
(Karya Sapardi Djoko Damono)

kepada GM

Pagi tadi seorang sopir oplet bercerita kepada pesuruh kantor tentang lelaki yang terlanggar motor waktu menyeberang.
Siang tadi pesuruh kantor bercerita kepada tukang warung tentang sahabatmu yang terlanggar motor waktu menyeberang, membentur aspal, Ialu beramai-ramai diangkat ke tepi jalan.
Sore tadi tukang warung bercerita kepadamu tentang aku yang terlanggar motor waktu menyeberang, membentur aspal, lalu diangkat beramai-ramai ke tepi jalan dan menunggu setengah jam sebelum dijemput ambulans dan meninggal sesampai di rumah sakit.
Malam ini kau ingin sekali bercerita padaku tentang peristiwa itu.

Related posts of "Puisi Peristiwa Pagi Tadi Karya Sapardi Djoko Damono"

Contoh Puisi Pendidikan Terbaru 2020

Contoh Puisi Pendidikan Terbaru 2020 - Pendidikan merupakan hal yang wajib / diharuskan dimiliki oleh setiap manusia, bagaimana tidak dengan pendidikan setiap orang dapat meraih cita - cita maupun mimpinya. pentingnnya pendidikan sangat terlihat jelas. Melamar pekerjaan yang layak tentu membutuhkan ijazah sesuai dengan jabatan yang akan kita lamar. Jabatan yang tinggi tentunya membutuhkan orang yang...

Puisi Di Tangan Anak-Anak Karya Sapardi Djoko Damono

Berikut ini adalah puisi berjudul "Di Tangan Anak-Anak" yang dibuat oleh Sapardi Djoko Damono. "Di Tangan Anak-Anak" (Karya Sapardi Djoko Damono) Di tangan anak-anak, kertas menjelma perahu Sinbad yang tak takluk pada gelombang, menjelma burung yang jeritnya membukakan kelopak-kelopak bunga di hutan; di mulut anak-anak, kata menjelma Kitab Suci. "Tuan, jangan kauganggu permainanku ini."

Puisi Bhaskara Karya Saipul Tura

Berikut ini adalah puisi berjudul "Bhaskara" yang dibuat oleh Saipul Tura. "Bhaskara" (Karya Saipul Tura) Bayangan dirimu Hadir dalam kesendirianku Akan tetapi Sampai saat ini Karya ciptaku, baru Akan kupersembahkan padamu Rasanya puas di hati Akan karyaku yang murni Oh, matahariku Kian hari makin lekat dalam hatiku Entah mengapa, aku tak tahu Percikan yang kau...

Puisi Rindu Untuk Ayah Karya Rayhandi

Berikut ini adalah puisi berjudul "Rindu Untuk Ayah" yang dibuat oleh Rayhandi. "Rindu Untuk Ayah" (Karya Rayhandi) Malam ini tanpa bintang di langit Hanya hitam yang bertasbih di sana Sama seperti hatiku yang sedang hitam Gersang tanpa hangat pelukan ayah. Angin masih datang dengan cara sama Memanjat setiap pucuk ranting hingga ulu hati Aku di...