Puisi Perindu PNS Karya Anonim

Berikut ini adalah puisi berjudul “Perindu PNS” yang dibuat oleh Anonim.

“Perindu PNS”
(Karya Anonim)

Ya Allah pilihkan yang terbaik untukku.
Jika menjadi PNS itu baik buatku, dunia & akhiratku, jadikanlah aku PNS
Jika menjadi PNS itu tidak baik buatku, pilihkan aku profesi terbaik

Ya Allah, jika aku menjadi PNS nanti, jadikanlah aku PNS yang baik
PNS yang jujur, bukan yang gemar berkongsi untuk korupsi
PNS yang berjiwa melayani, bukan minta dilayani
PNS yang ramah & rendah hati, bukan yang ketus dan tinggi hati
PNS yang disiplin dan tepat jadwal, bukan yang gemar mendiskon waktu
PNS yang menjadi teladan masyarakat, bukan sampah masyarakat
Jadikanlah aku PNS yang baik ya Allah,
Agar aku menjadi penduduk surga

Ya Allah, jika aku menjadi PNS nanti, kuatkanlah hatiku.
Bantulah aku menolak kecurangan
Bantulah hatiku menolak ajakan persekongkolan dusta
Bantulah hatiku menolak rayuan KKN siapapun

Ya Allah, Engkau tahu betul,
Harga sembako selalu naik
Bensin naik
SPP sekolah anak juga selalu naik
Tapi gaji sebagai PNS sangat kecil
Maka bimbinglah aku mendapatkan usaha sampingan yang halal & menguntungkan
Bantulah aku menjadi PNS yang jujur & kaya.
PNS yang KAYA HATI (Harta, Amal & Budi Pekerti)
Amien…

Related posts of "Puisi Perindu PNS Karya Anonim"

Puisi Mesum di Teluk Penyu Karya Norman Adi Satria

Berikut ini adalah puisi berjudul "Mesum di Teluk Penyu" yang dibuat oleh Norman Adi Satria. "Mesum di Teluk Penyu" (Karya Norman Adi Satria) Di Teluk Penyu Aku dipeluk kamu Berkecipak tentakel sotong Berkecipok menggusel si otong Tritip-tritip menempel di dinding trekdam Kedip-kedip terlampiaskan rindu dendam “Sayang, aku ingin bawa pulang ombak di tepian Nusakambangan!” “Mustahil,...

Puisi Aku Memilih Diam Karya Gibran

Berikut ini adalah puisi berjudul "Aku Memilih Diam" yang dibuat oleh Gibran. "Aku Memilih Diam" (Karya Gibran) Biarkanlah aku memenjarakan semua ini. Mengisahkannya lewat sebuah pena. Memang pahit. Bahkan sakit. Memendam sebuah rasa. Rasa yang ku sebut itu cinta. Aku memilih diam seribu bahasa. Karena aku tidak tahu harus berbuat apa. Cinta . . ....

Puisi Kamu Adalah Malaikatku Karya Rayhandi

Berikut ini adalah puisi berjudul "Kamu Adalah Malaikatku" yang dibuat oleh Rayhandi. "Kamu Adalah Malaikatku" (Karya Rayhandi) Ibu Kamu adalah malaikatku Wanita baik berhati baja Wanita yang hidupnya hanya untuk kami. Ibu Kamu adalah malaikatku Aku lahir dari rahimmu Keluar dari jasadmu. Ibu Kamu adalah malaikatku Wanita yang ada di setiap malamku Mendoakan malamku. Ibu...

Cerpen Bersiap Kecewa Bersedih Tanpa Kata-Kata Karya Putu Wijaya

"Bersiap Kecewa Bersedih Tanpa Kata-Kata" Karya Putu Wijaya Aku menunggu setengah jam sampai toko bunga itu buka. Tapi satu jam kemudian aku belum berhasil memilih. Tak ada yang mantap. Penjaga toko itu sampai bosan menyapa dan memujikan dagangannya. Ketika hampir aku putuskan untuk mencari ke tempat lain, suara seorang perempuan menyapa. “Mencari bunga untuk apa,...