Puisi Lintang Karya Andrea Hirata

Berikut ini adalah puisi berjudul “Lintang” yang dibuat oleh Andrea Hirata.

“Lintang”
(Karya Andrea Hirata)

Dengan pisau lipat

Kuukir pelan-pelan

Kalimat yang dalam

Dari perasaanku yang larat

Karena hormatku yang sarat

Untuk pesona persahabatan dan kecerdasan

Lintang, Lintang, hatimu yang benderang

Qui genus humanum ingenio superavit

Manusia genius tiada tara

Related posts of "Puisi Lintang Karya Andrea Hirata"

Puisi Kepada Warna Karya Joshua Igo

Berikut ini adalah puisi berjudul "Kepada Warna" yang dibuat oleh Joshua Igo. "Kepada Warna" (Karya Joshua Igo) kepada raga kutitipkan segala lara agar sukma tetap berharap kepada yang mahanama kepada warna aku titipkan dunia, agar menjadi rumah bagi jiwa-jiwa yang mendamba bahagia kepada nada aku titipkan surga bagi jiwa-jiwa yang telah selesai dalam pencariannya -...

Puisi Sjahrir, Di Sebuah Sel Karya Goenawan Mohamad

Berikut ini adalah puisi berjudul "Sjahrir, Di Sebuah Sel" yang dibuat oleh Goenawan Mohamad. "Sjahrir, Di Sebuah Sel" (Karya Goenawan Mohamad) — untuk Rudolf Mrazek Dari jendela selnya, (kita bayangkan ini Jakarta, Februari 1965, dan ruang itu lembab, dan jendela itu rabun), ia merasa siluet pohon mengubah diri jadi Des, anak yang berjalan dari selat...

Puisi Cinta Karya Kahlil Gibran

Berikut ini adalah puisi berjudul "Cinta" yang dibuat oleh Kahlil Gibran. "Cinta" (Karya Kahlil Gibran) Mereka berkata tentang serigala dan tikus Minum di sungai yang sama Di mana singa melepas dahaga Mereka berkata tentang helang dan hering Menjunam paruhnya ke dalam bangkai yg sama Dan berdamai – di antara satu sama lain, Dalam kehadiran bangkai...

Puisi Memaafkan Cinta Yang Telah Membenci Karya Suparjono

Berikut ini adalah puisi berjudul "Memaafkan Cinta Yang Telah Membenci" yang dibuat oleh Suparjono. "Memaafkan Cinta Yang Telah Membenci" (Karya Suparjono) Kebencian ini selalu mengingatmu Seperti paku yang menancapkan gurat dalam pohon Akumulasi memberi bekas luka hatiku Tak mudah lekang meski lewat memohon Kecintaan ini pun sulit melupakanmu Detik demi detik yang terlintas wajahmu Seperti...