Puisi Kamis Manis Karya Apriani Dinni

Berikut ini adalah puisi berjudul “Kamis Manis” yang dibuat oleh Apriani Dinni.

“Kamis Manis”
(Karya Apriani Dinni)

Tersenyum manis
Menyambut Hari kamis
Untuk pria berkumis
Berambut klimis
Janganlah selalu meringis
Walau hari gerimis
Tak perlu cemas
Ada Aku yang selalu tersenyum manis

– ADSN, 071217 –

Related posts of "Puisi Kamis Manis Karya Apriani Dinni"

Puisi Matahari-Matahari! Karya Mochtar Lubis

Berikut ini adalah puisi berjudul "Matahari-Matahari!" yang dibuat oleh Mochtar Lubis. "Matahari-Matahari!" (Karya Mochtar Lubis) Engkau yang tiap hari menyinari bumi kami.. dan mengatur siang dan malam kami.. Engkau bersinar pada saat ini.. Ketika kami berkumpul mencari.. Apa yang harus kami lakukan.. untuk masa kini dan masa depan.. bangsa Indonesia, anak-anak kami.. anak-anak cucu kami...

Puisi Senin Karya Akemii

Berikut ini adalah puisi berjudul "Senin" yang dibuat oleh Akemii. "Senin" (Karya Akemii) Pekat malam memudar Oleh sang dewi malam berwujud lampu Tunduk setiap pasang mata Khawatir sang dewi meredupkan cahayanya Pekat kedatangan tamu Yang datang bersama nyanyian Tariannya menimbulkan percikan Sejuk menggoda tubuh terdekap selimut Pekat dan esok di awal pekan Berlalu waktu bebasmu...

Puisi Orang-orang Lorong Karya Agama Wispi

Berikut ini adalah puisi berjudul "Orang-orang Lorong" yang dibuat oleh Agam Wispi. "Orang-orang Lorong" (Karya Agam Wispi) Dentang piano di hari basah sampai juga ke jendela tinggal bingkai di sana terpahat wajah kotor gadis yang pandangnya menyentak tangan pelukis yang senyumnya pergumulan antara duka dan tawa supaya penyair hidupkan tiap kata supaya orang lorong tidak...

PuisiSelamat Hari Kamis Karya Muhlis Hatba

Berikut ini adalah puisi berjudul "Selamat Hari Kamis" yang dibuat oleh Muhlis Hatba. "Selamat Hari Kamis" (Karya Muhlis Hatba) Bung, selamat hari Kamis Mari tabur rasa optimis menjadi seorang reformis, bukan pemuja apatis apalagi penganut ekstremis eksis mempertahankan egois di tengah desis-desis kapitalis Bung, selamat hari Kamis Mari rajut asa harmonis, menjadi jiwa-jiwa agamis bukan...