Puisi Hoax Karya Gun

Berikut ini adalah puisi berjudul “Hoax” yang dibuat oleh Gun.

“Hoax”
(Karya Gun)

Media sosial milik massa
Semua berita bisa diunggah
Wadah berekspresi mencurahkan isi hati
Sayangnya kebebasan salah menanggapi

Beritanya sangat berani
Barangkali justru tidak mengerti
Kabar bohong di sana-sini
Menghasut memanaskan kondisi

Hoax memang berita bohong
Cenderung menjebak dam merongrong
Terbius ulasan omong kosong
Emosi dan kalut dapat dikempong

Media sosial ada aturannya
Jangan menghina dan menghasut
Terkena pasal penodaan sesama
Karena isinya kebablasan

Bebas dan bertanggung jawab
Memberikan informasi berisi
Berita aktual dan faktual
Bebas SARA dan menjaga citra

– 7 Januari 2017 –

Related posts of "Puisi Hoax Karya Gun"

Puisi Rumpun Alang-Alang Karya W.S. Rendra

Berikut ini adalah puisi berjudul "Rumpun Alang-Alang" yang dibuat oleh W.S. Rendra. "Rumpun Alang-Alang" (Karya W.S. Rendra) Engkaulah perempuan terkasih, yang sejenak kulupakan, Sayang. Kerna dalam sepi yang jahat tumbuh alang-alang di hatiku yang malang. Di hatiku alang-alang menancapkan akar-akarnya yang gatal. Serumpun alang-alang gelap, lembut dan nakal. Gelap dan bergoyang ia dan ia pun...

Puisi Perempuan Batu Karya Oka Rusmini

Berikut ini adalah puisi berjudul "Perempuan Batu" yang dibuat oleh Oka Rusmini. "Perempuan Batu" (Karya Oka Rusmini) sebuah tikung kita pilih ''ini kitab perjalanan, tentang romantisme, yang kita telah lupakan'' mungkin benar katamu ketika Cokot, atau Lempad menatah batu para perempuan mengumpulkan kerak batu menjalin tanah dengan kaki telanjang tubuhnya berbingkai hujan meratakan sungai Ketika...

Puisi Kekasih Yang Kelu Karya Asrul Sani

Berikut ini adalah puisi berjudul "Kekasih Yang Kelu" yang dibuat oleh Asrul Sani. "Kekasih Yang Kelu" (Karya Asrul Sani) Untuk seorang sahabat Air mata, adalah sekali ini air mata dari hati yang mengandung durja, Dan kelulah kekasih senantiasa berpisah Tiadalah lagi senyum yang akan timbul karena suatu kemenangan Habislah segala kenangan-selalu pada fajar-selalu yang membawa...

Puisi Karena Laut, Sungai Lupa Jalan Pulang Karya Saut Situmorang

Berikut ini adalah puisi berjudul "Karena Laut, Sungai Lupa Jalan Pulang" yang dibuat oleh Saut Situmorang. "Karena Laut, Sungai Lupa Jalan Pulang" (Karya Saut Situmorang) di kota kecil itu gerimis turun dan kita basah oleh senyum dan tatapan tatapan curian yang tiba tiba mekar jadi ciuman ciuman panjang... karena laut, sungai lupa jalan pulang dan...