Puisi Guru Zaman Now Karya Gus Ipul

Berikut ini adalah puisi berjudul “Guru Zaman Now” yang dibuat oleh Gus Ipul.

“Guru Zaman Now”
(Karya Gus Ipul)

Kenapa waktu masih kecil
guru mengajarkan “Ini Budi,” bukan “Ini Ipul?”
Karena guru menyadari pentingnya landasan budi pekerti
sebelum semua ilmu terkumpul.

Guru,
bukanlah singkatan gugling dan meniru
ada yang bilang digugu lan ditiru,
padahal guru bukan singkatan apa-apa
karena kerja seorang guru itu tak bisa disingkat-singkat
Karena mendidik tak bisa mendadak.
Apalagi murid jaman now, gurunya pun harus guru jaman now
Tidak keras, tapi tegas. Tidak kaku, tapi seru.

Manuk menclok nang pohon waru
bernyayi riang lagunya Cita Citata
tak semua orang bercita-cita jadi guru
tapi guru adalah jembatan semua cita-cita.

Ayo Kabeh sedulur, beri hormat kagem Bapak lan Ibu Guru.

Related posts of "Puisi Guru Zaman Now Karya Gus Ipul"

Puisi Setelah Hujan Turun Karya Rayhandi

Berikut ini adalah puisi berjudul "Setelah Hujan Turun" yang dibuat oleh Rayhandi. "Setelah Hujan Turun" (Karya Rayhandi) Di hari itu Ketika hanya gelap yang kulihat di langit Ketika angin meniupku hingga ke belulang ku Ketika rintik mengguyur semua bajuku. Setelah hujan turun Kutemukan seberkas cahaya indah Yang dengan memandangnya membuatku senang Cahaya itu sunggh indah...

Puisi Sebuah Restoran, Moskwa Karya W.S. Rendra

Berikut ini adalah puisi berjudul "Sebuah Restoran, Moskwa" yang dibuat oleh W.S. Rendra. "Sebuah Restoran, Moskwa" (Karya W.S. Rendra) Melalui caviar dan vodka kami langgar sepuluh dosa. Di atas kain meja yang putih terbarut tindakan yang sia-sia. Botol-botol anggur yang angkuh dan teman wanita yang muda adalah hiasan malam yang terasa tua. Hari-hari yang nampak...

Puisi Di Balik Kabut Karya Fajar Janu

Berikut ini adalah puisi berjudul "Di Balik Kabut" yang dibuat oleh Fajar Janu. "Di Balik Kabut" (Karya Fajar Janu) Di balik kabut Ada sorot mata yang sesekali menghujam Melewati celah-celah pekat Menyulut bara rindu yang tak padam Di balik kabut Senyum terpancar dari bibirnya Senyum teduh tanpa lusuh Menghangatkan jiwa Yang dingin membeku Di balik...

Puisi Bulan Agustus Sudah Tiba Karya Widji Thukul

Berikut ini adalah puisi berjudul "Bulan Agustus Sudah Tiba" yang dibuat oleh Widji Thukul. "Bulan Agustus Sudah Tiba" (Karya Widji Thukul) Bulan agustus sudah tiba penduduk ramai-ramai pasang bendera tapi aku hanya lihat yang di seberang rumah saja kuintip dari lubang kunci sebab aku dikejar-kejar penguasa Sudah puluhan hari aku tak melihat angkasa kehidupan di...