Puisi Angin Bulan Februari Karya Inas Pramoda

Berikut ini adalah puisi berjudul “Angin Bulan Februari” yang dibuat oleh Inas Pramoda.

“Angin Bulan Februari”
(Karya Inas Pramoda)

Aku tersenyum pada angin di bulan Februari
Angin yang membawa kabar untuk ilalang
Yang mengelus mesra benalu dan inangnya
Semilir mengantarkan kecup gerimis pagi
Yang disampaikan kepada halaman sekolah
Di hari-hari libur tanpa curiga
Angin di bulan Februari
Tak pernah lupa untuk mampir di ruang tamu
Menjamu tuan rumah dengan obrolan bisu
Dengan nada-nada yang dihasilkan gesekan pintu
Juga celah-celah jendela yang merayu
Menitipkan kerinduan di antara kotak sepatu
Aku menjemput angin bulan Februari
Dengan tangan yang terbuka
Membawa butir-butir padi
Untuk diterbangkannya kepada merpati

– Fes, 2 Februari 2017 –

Related posts of "Puisi Angin Bulan Februari Karya Inas Pramoda"

Puisi Malam Minggu Karya Boy Candra

Berikut ini adalah puisi berjudul "Malam Minggu" yang dibuat oleh Boy Candra. "Malam Minggu" (Karya Boy Candra) Jangan resah karena malam minggu aku tidak bisa bersamamu. Sebab setiap malam aku mencintaimu. Jangan sedih jika malam minggu ini aku tidak bisa memelukmu. Sebab seluruh sisa hidupku diciptakan Tuhan hingga lapuk bersamamu.

Puisi Istirahatlah Kata-Kata Karya Widji Thukul

Berikut ini adalah puisi berjudul "Istirahatlah Kata-Kata" yang dibuat oleh Widji Thukul. "Istirahatlah Kata-Kata" (Karya Widji Thukul) istirahatlah kata-kata jangan menyembur-nyembur orang-orang bisu kembalilah ke dalam rahim segala tangis dan kebusukan dalam sunyi yang mengiris tempat orang-orang mengingkari menahan ucapannya sendiri tidurlah kata-kata kita bangkit nanti menghimpun tuntutan-tuntutan yang miskin papa dan dihancurkan nanti kita...

Puisi Untukmu Karya Fiersa Besari

Berikut ini adalah puisi berjudul "Untukmu" yang dibuat oleh Fiersa Besari.   "Untukmu" (Karya Fiersa Besari) Yang pernah datang dan mengubah segala rencana Yang pernah menghentikan segala gundah gulana Untukmu Yang pernah menjadikan hari-hariku kembali berwarna Yang pernah membuatku kembali percaya pada renjana Maaf Atas segala hal kecil yang membuatmu marah Atas niat baikku yang...

Puisi Jangan Bilang Karya A. Rahim Qahhar

Berikut ini adalah puisi berjudul "Jangan Bilang" yang dibuat oleh A. Rahim Qahhar. "Jangan Bilang" (Karya A. Rahim Qahhar) Jangan bilang: Indonesia hanya Soekarno-Hatta berteriak merdeka di Pegangsaan Timur tujuh belas Agustus empatlima Indonesia adalah ratusan kaki napak tilas di daerah selatan bersanding bahu bergantian menandu paru-paru Pak Dirman tak satu pun urung atau menoleh...