Berikut ini adalah puisi berjudul "Kekhawatiran" yang dibuat oleh Audri. "Kekhawatiran" (Karya Audri) Rasanya tak nyaman lagi mengayuh biduk sendiri Sebab sepanjang alur jalan ombak menerpa tak henti-henti Ingin segera sampai di pulau-Mu Di batas cakrawala yang ungu Tapi jangan-jangan anyaman hasrat hati ini Terpelanting dari ujung sanubari Dan terpeleset ke danau sungai biru Sebab...
Berikut ini adalah puisi berjudul "Liesel dan Sebuah Buku" yang dibuat oleh Ama Achmad. "Liesel dan Sebuah Buku" (Karya Ama Achmad) Kau mengemas tahun-tahun ke dalam catatan-catatan rapuh yang sembunyi. Tapi seringkali rahasia adalah dingin lantai bawah tanah yang gelap. Orang-orang membakar kata-kata, tapi di dinding rumahmu alfabet-alfabet acak seperti hujan yang tak menyakiti, serupa...
Berikut ini adalah puisi berjudul "Di Ujung Langit" yang dibuat oleh Rayhandi. "Untuk Sahabatku" (Karya Rayhandi) Untuk sahabatku Selamat ulang tahun Semoga umurmu panjang Disehatkan jasmani dan rohani Untuk sahabatku Selamat ulang tahun Semoga rezekimu lancar Diberkahkan semua hartamu Untuk sahabatku Selamat ulang tahun Semoga sehat selalu Dijauhkan dari penyakit-penyakit Untuk sahabatku Selamat ulang tahun...
Berikut ini adalah puisi berjudul "Jangan Takut Ibu" yang dibuat oleh W.S. Rendra. "Jangan Takut Ibu" (Karya W.S. Rendra) Matahari musti terbit. Matahari musti terbenam. Melewati hari-hari yang fana ada kanker payudara, ada encok, dan ada uban. Ada gubernur sarapan bangkai buruh pabrik, Bupati mengunyah aspal, Anak-anak sekolah dijadikan bonsai. Jangan takut, Ibu! Kita harus...