Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Dagangan bersambut yang dijualnya”.
Artinya:
Cerita dari orang lain yang diceritakannya.
Demikian arti dari peribahasa “Dagangan bersambut yang dijualnya”. Semoga bermanfaat.
Related posts of "Peribahasa Dagangan Bersambut Yang Dijualnya"
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai ayam naik ke surau”. Artinya:Menjadi tamu di rumah orang yang tidak memberikan jamuan apa-apa.FYI: Surau dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu tempat (rumah) umat Islam melakukan ibadatnya (mengerjakan salat, mengaji, dan sebagainya); langgar. Demikian arti dari peribahasa "Bagai ayam naik ke surau". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Ada bunga ada lebah”. Artinya:Suatu tempat yang mendatangkan rezeki, pasti akan didatangi oleh banyak orang. Demikian arti dari peribahasa "Ada bunga ada lebah". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Akal tak sekali tiba”. Artinya: Tak ada suatu usaha yang sekali terus jadi dan sempurna. FYI: Akal dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu daya pikir (untuk memahami sesuatu dan sebagainya); pikiran; ingatan. Demikian arti dari peribahasa "Akal tak sekali tiba". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Pelanduk di dalam cerang rimba”. Artinya:Kehilangan akal atau gelisah sekali.FYI: - Pelanduk dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu kijang kecil; kancil. - Cerang dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu tempat di rimba yang sudah ditebang pohon-pohonnya (seperti bekas ladang). - Rimba dalam Kamus...