Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagaikan burung dalam sangkar”.
Artinya:
1. Seseorang yang merasa hidupnya dikekang atau tidak bebas.
2. Orang yang terikat dan kehilangan haknya sebagai manusia.
Demikian arti dari peribahasa “Bagaikan burung dalam sangkar”. Semoga bermanfaat.
Related posts of "Peribahasa Bagaikan Burung Dalam Sangkar"
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Angguk bukan, geleng ia”. Artinya: Lain di mulut lain di hati. FYI: - Angguk dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu gerakan menundukkan kepala (tanda setuju, mengantuk, dan sebagainya). - Geleng dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu gerak ke kiri kanan (tentang kepala). Demikian...
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Corak kain mengikuti kehendak penenunnya”. Artinya:Undang-undang di setiap negeri tergantung pada keadaan/ kondisi pemerintahnya; pengetahuan murid itu tergantung pada ajaran gurunya. Demikian arti dari peribahasa "Corak kain mengikuti kehendak penenunnya". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Cupak tegak yang diisi”. Artinya:Mematuhi aturan yang masih berlaku.FYI: Cupak dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu takaran beras (biasanya 1 cupak = ¼ gantang). Demikian arti dari peribahasa "Cupak tegak yang diisi". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai harimau beranak muda”. Artinya:Wanita yang memiliki sifat yang sangat bengis atau kejam. Demikian arti dari peribahasa "Bagai harimau beranak muda". Semoga bermanfaat.