Peribahasa Bagai Murai Mencabut Ekor

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai murai mencabut ekor”.

Artinya:
Wanita yang sangat gemar berbicara atau bercakap.
Demikian arti dari peribahasa “Bagai murai mencabut ekor”. Semoga bermanfaat.

Related posts of "Peribahasa Bagai Murai Mencabut Ekor"

Peribahasa Bagai Menelan Mestika Embun

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai menelan mestika embun”. Artinya:Mendapat atau mendengarkan nasihat yang baik.FYI: Mestika dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu batu hablur yang sakti (terdapat dalam kepala ular, teripang, dan sebagainya). Demikian arti dari peribahasa "Bagai menelan mestika embun". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Awal Dikenal Akhir Tidak

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Awal dikenal akhir tidak”. Artinya:Tidak menimbang baik buruknya. Demikian arti dari peribahasa "Awal dikenal akhir tidak". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Mengairi Sawah Orang

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Mengairi sawah orang”. Artinya:Menguntungkan orang lain.FYI: Sawah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu tanah yang digarap dan diairi untuk tempat menanam padi. Demikian arti dari peribahasa "Mengairi sawah orang". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Bagai Guna-Guna Alu Sesudah Menumbuk Dicampakkan

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai guna-guna alu sesudah menumbuk dicampakkan”. Artinya: Dihargai sewaktu diperlukan, setelah tidak berguna lagi dibuang. FYI: - Alu dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu alat untuk menumbuk padi dan sebagainya yang dibuat dari kayu; antan. Demikian arti dari peribahasa "Bagai guna-guna alu sesudah menumbuk dicampakkan". Semoga...