Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai menyukat anak ayam masuk empat keluar lima”.
Artinya:
Melakukan pekerjaan yang sulit.
FYI: Menyukat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu menakar (dengan sukat).
Demikian arti dari peribahasa “Bagai menyukat anak ayam masuk empat keluar lima”. Semoga bermanfaat.
Related posts of "Peribahasa Bagai Menyukat Anak Ayam Masuk Empat Keluar Lima"
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai kambing harga dua kupang”. Artinya:Seseorang yang tingkah lakunya seperti anak-anak.FYI: Kupang dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu siput laut yang dahulu digunakan sebagai mata uang. Demikian arti dari peribahasa "Bagai kambing harga dua kupang". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai kilat senja bagai petir tunggal”. Artinya:1. Tentang keberanian dan kegigihan seseorang. 2. Ketangkasan sikap dan kuat bunyi suaranya.FYI: - Kilat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu cahaya yang berkelebat dengan cepat di langit (petir dan sebagainya). - Senja dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki...
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Belalang hendak menjadi elang”. Artinya:Orang hina hendak menjadi orang kaya atau mulia.FYI: Hina dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu rendah kedudukannya (pangkatnya, martabatnya). Demikian arti dari peribahasa "Belalang hendak menjadi elang". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Cerdik perempuan meleburkan, saudagar muda menghutangkan”. Artinya:Menuruti orang yang belum panjang/ baik cara pemikirannya pada akhirnya bisa mendatangkan kesulitan. Demikian arti dari peribahasa "Cerdik perempuan meleburkan, saudagar muda menghutangkan". Semoga bermanfaat.