Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai keli kena ketuk”.
Artinya:
Bersungut-sungut (menggerutu) dengan tiada tentu hujung pangkalnya.
FYI: Keli dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu jenis limbat (ikan sembilang atau lele, berkulit licin, berkepala pipih, bersungut beberapa helai, dan bersirip insang yang tajam dan berbisa).
Demikian arti dari peribahasa “Bagai keli kena ketuk”. Semoga bermanfaat.
Related posts of "Peribahasa Bagai Keli Kena Ketuk"
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai parang buruk tali sabut tiada tergolok”. Artinya:Tidak mampu mengerjakan suatu pekerjaan karena terlalu lemah.FYI: - Parang dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu pisau besar (lebih besar daripada pisau biasa, tetapi lebih pendek daripada pedang, ada bermacam-macam); golok. - Sabut dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)...
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Adat negeri memagar, adat lesung berdedak”. Artinya:Mau mendapatkan keuntungan, maka harus sanggup menanggung kerugian.FYI: - Lesung dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu lumpang kayu panjang (untuk menumbuk padi dan sebagainya). - Berdedak dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu bersesak-sesak; berapat-rapat. Demikian arti dari...
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Adat teluk timbunan kapal, adat gunung tepatan kabut”. Artinya:Jika meminta hendaknya kepada orang yang kaya, dan bila bertanya sebaiknya kepada orang yang pandai.FYI: - Adat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu aturan (perbuatan dan sebagainya) yang lazim diturut atau dilakukan sejak dahulu kala. - Teluk dalam...
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Ayam berkokok hari siang”. Artinya:Mendapatkan sesuatu yang telah lama diidamkan.FYI: Berkokok dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu berbunyi "kukuruyuk" (tentang ayam jantan). Demikian arti dari peribahasa "Ayam berkokok hari siang". Semoga bermanfaat.