Peribahasa Bagai Cendawan Tumbuh

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai cendawan tumbuh”.

Artinya:
Banyak hal yang telah terjadi.
FYI: Cendawan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu jamur yang besar, umumnya berbentuk payung; fungi; fungus; kulat.

Demikian arti dari peribahasa “Bagai cendawan tumbuh”. Semoga bermanfaat.

Related posts of "Peribahasa Bagai Cendawan Tumbuh"

Peribahasa Besar Kayu Besar Bahannya, Kecil Kayu Kecil Bahannya

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Besar kayu besar bahannya, kecil kayu kecil bahannya”. Artinya:Jika penghasilan besar pengeluaran pun besar pula. Demikian arti dari peribahasa "Besar kayu besar bahannya, kecil kayu kecil bahannya". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Akal Akar Berpulas Tak Patah

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Akal akar berpulas tak patah”. Artinya: Orang yang pandai tidak akan kalah dengan mudah dalam suatu perdebatan. Demikian arti dari peribahasa "Akal akar berpulas tak patah". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Anjing Ditepuk Menjungkit Ekor

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Anjing Ditepuk Menjungkit Ekor”. Artinya:Orang yang tidak berbudi, jika dihormati menjadi sombong.FYI: Menjungkit dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu terangkat ke atas pada ujungnya (tentang ekor dan sebagainya). Demikian arti dari peribahasa "Anjing Ditepuk Menjungkit Ekor". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Alur Bertempuh, Jalan Berturut

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Alur bertempuh, jalan berturut”. Artinya: Dilakukan menurut adat (kebiasaan) yang lazim. FYI: Alur dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu lekuk memanjang (di tanah, kayu, sungai, bagian tubuh, dan sebagainya); 2 jalan (aturan, adat) yang benar; 3 Sas rangkaian peristiwa yang direka dan dijalin dengan saksama dan...