Peribahasa Bagai Berpayung Dengan Daun Pisang

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai berpayung dengan daun pisang”.

Artinya:
Berlindung pada tempat yang memadai.
Demikian arti dari peribahasa “Bagai berpayung dengan daun pisang”. Semoga bermanfaat.

Related posts of "Peribahasa Bagai Berpayung Dengan Daun Pisang"

Puisi Penantian Karya Fiersa Besari

Berikut ini adalah puisi berjudul "Penantian" yang dibuat oleh Fiersa Besari. "Penantian" (Karya Fiersa Besari) aku senang, wangimu yang tertinggal di sela kalimat manis yang berpenggal-penggal di antara reruntuhan kenangan yang membatu wangimu adalah sebuah mesin waktu aku suka matamu yang coklat penuh hasrat membuat melangkah darimu terasa sangat berat dengan mata itu kau memandang...

Peribahasa Ingat Sebelum Kena, Ingat Sebelum Habis

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Ingat sebelum kena, ingat sebelum habis”. Artinya:Ikhtiar harus dijalankan sebelum terlambat.FYI: Ikhtiar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu alat, syarat untuk mencapai maksud; daya upaya. Demikian arti dari peribahasa "Ingat sebelum kena, ingat sebelum habis". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Bagai Bara Dalam Sekam

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai bara dalam sekam”. Artinya:1. Perasaan dendam yang tersembunyi. 2. Perbuatan jahat yang tak tampak.FYI: Sekam dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu kulit padi (sesudah padi ditumbuk). Demikian arti dari peribahasa "Bagai bara dalam sekam". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Bila Mengikat Hendaklah Bertali

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bila mengikat hendaklah bertali”. Artinya:Jika mengadakan perjanjian, hendaklah memakai jaminan. Demikian arti dari peribahasa "Bila mengikat hendaklah bertali". Semoga bermanfaat.