Peribahasa Bagai Anak Sepat ke Tohor

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai anak sepat ke tohor”.

Artinya:
Berbaring bermalas saja.
FYI:
– Sepat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu ikan air tawar berbentuk pipih, bersisik halus, berwarna keperak-perakan, kerap kali dijadikan ikan kering atau ikan asin, suku Anabantidae.
– Tohor dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu dangkal; dangkar.

Demikian arti dari peribahasa “Bagai anak sepat ke tohor”. Semoga bermanfaat.

Related posts of "Peribahasa Bagai Anak Sepat ke Tohor"

Peribahasa Bagaikan Abu di Atas Tanggul

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagaikan abu di atas tanggul”. Artinya:Orang yang sedang berada pada kedudukan yang sulit dan mudah jatuh.FYI: Tanggul dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu tambak (pematang besar) di tepi sungai dan sebagainya untuk menahan air. Demikian arti dari peribahasa "Bagaikan abu di atas tanggul". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Bagai Bulan Penuh Mengambang di Kaki Awan

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai bulan penuh mengambang di kaki awan”. Artinya:Perempuan cantik yang keluar dari rumahnya karena hendak berjalan. Demikian arti dari peribahasa "Bagai bulan penuh mengambang di kaki awan". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Bagai Buntal Kembung

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Bagai buntal kembung”. Artinya:Suara sesuatu yang jatuh dan keras bunyinya.FYI: Buntal dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu ikan laut berbisa yang dapat menggembungkan perutnya bila tersentuh. Demikian arti dari peribahasa "Bagai buntal kembung". Semoga bermanfaat.

Peribahasa Cerdik Bagai Ekor Kerbau

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Cerdik bagai ekor kerbau”. Artinya:Melakukan suatu pekerjaan yang dapat merugikan diri sendiri. Demikian arti dari peribahasa "Cerdik bagai ekor kerbau". Semoga bermanfaat.