Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Badan boleh dimiliki hati jangan”.
Artinya:
Ungkapan bahwa orang tersebut sudah memiliki kekasih, hatinya sudah ada yang memiliki.
Demikian arti dari peribahasa “Badan boleh dimiliki hati jangan”. Semoga bermanfaat.
Related posts of "Peribahasa Badan Boleh Dimiliki Hati Jangan"
Berikut ini adalah puisi berjudul "Megatruh Bandung" yang dibuat oleh W.S. Rendra. "Megatruh Bandung" (Karya W.S. Rendra) Bulan berdarah dalam prasasti sejarah. Ilalang bergoyang Lagu malam hutan Priangan. Pisau kiriman angin. Selendang sutra alam gaib. Mama! Bau lembut yang dalam dari kulit kudukmu. Merah jambu puting susu dari nyanyian sepanjang masa. - Bandung, 19 Februari...
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Cincin emas takkan tampan bersama kaca”. Artinya:Seorang gadis yang cantik dan kaya, mendapatkan suami yang miskin dan jelek wajahnya. Demikian arti dari peribahasa "Cincin emas takkan tampan bersama kaca". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Angan lalu paham bertumbuk”. Artinya: Menurut pikiran (dugaan dsb) mungkin untuk dikerjakan, tetapi sukar pelaksanaannya. FYI: Bertumbuk dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu berlanggaran (dengan); bertubrukan (dengan). Demikian arti dari peribahasa "Angan lalu paham bertumbuk". Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Cekur jerangau, ada lagi di ubun-ubun”. Artinya:Masih sangat muda, belum berpengalaman.FYI: - Cekur dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu tumbuhan yang umbinya untuk bahan obat-obatan, daunnya tumbuh rapat di atas tanah, bunganya putih, baunya wangi. - Jerangau dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu...